Setiap hari setiap isi berita di media baik online maupun offline, baik situs berita, blog maupun forum 2 minggu terakhir dipenuhi oleh topik beredarnya Video Porno yang disebut pelakunya adalah penyayi terkenal vokalis Peterpan yaitu Nazriel Irham yang lebih populer dipanggil Ariel Peterpan dengan model dan bintang film serta presenter papan atas Indonesia Luna Maya serta Cut Tari.

Walau kini kasusnya masih ditangani pihak yang berwenang, tapi perburuan para netter untuk bisa melihat baik streaming maupun download file nya masih tetap tinggi minatnya walau sudah menurun trendnya. Namun beberapa situs dan blog yang memuat konten tersebut masih ramai dikunjungi walau sebagian besar hanya berisi konten berita, bukan link download atau video yang diinginkan.

Iseng iseng ruanghati.com mau lihat bagaimana trend pencariannya di Google ternyata mendapatkan beberapa hasil temuan menarik, diantaranya memang secara faktual terjadi kenaikan pencarian yang sangat signifikan terhadap keyword yang related dengan topik Ariel, Luna Maya dan Cut Tari sejak awal bulan Juni ini dan puncaknya terlihat di rentang waktu tanggal 5-9 Juni hingga akhirnya melandai hingga saat ini.
Untuk daerah terbanyak pemburu rekaman video tersebut semula kami menduga pasti bertengger di peringkat atas pastilah Jakarta sebagai kota terbesar dan pengguna netter terbanyak, namun ternyata dilihat di Google Labs hasilnya bukan Jakarta melainkan Sumatera Utara di urutan pertama regional dan Jawa Barat di urutan ke-dua, sedangkan untuk kotapun ibu kota 2 propinsi tersebut masih menduduki peringkat atas.

Yang perlu ditarik persinggungan ternyata ada temuan korelasi antara rentang waktu melonjaknya pencarian Video Mirip Ariel Peterpan, Luna Maya dan Cut Tari dengan trend pencarian Video Porno secara umum, dengan kata lain bisa diambil kesimpulan kasus Video Porno mirip artis ini menjadi semacam motivator bagi “Bokep Hunter” untuk iseng mencari konten rekaman porno lainnya. Lihat perbandingan grafiknya.
Agaknya harus kita akui memang berita-berita semacam ini masih mendominasi topik favorit pencarian, menutup berita lainnya seperti kasus politik juga korupsi yang sebenarnya juga penting untuk dicermati masyarakat, sebut saja kasus Century dan Gayus juga Susno yang gemanya sayup sayup ditelan kasus Video Porno, apakah memang ada maksud blow-up kehebohan Video porno ini untuk tujuan itu, tidak ada yang bisa memastikan.

Sudah seharusnyalah media tidak hanya sebagai produk infotaiment yang hanya menjalankan misi bisnis semata dengan mengedepankan gaung euphoria kehebohan semata melainkan juga bisa menjadi penyambung informasi dan alat kontrol penyeimbang pemerintah dan pelurus kebenaran.
Kalau mau cari video semacam itu tanya sama mbah Google pasti tahu, yg menjadi pertanyaan seharusnya adalah ‘tatto cewek yg divideo itu gambar apa?’ 😀 trims
LUna luna …i love tetep….
sepertinya sekarang zamannya vidio PORNO, sampe-sampe anak kecilpun ikut2an. Auzubillah, Ya..Allah, semoga terhindar dari hal yang demikian
yuppzzz,….!
Bner bget tu g pntng bnget maLah memperburuk citra bangsa dan mempermaLukan semua kaum!
Ternyata MAKASSAR gk masuk yachhh…
jangan2 Cuman Ane Doank yg cari…
Bener ini berita ga ada matinya…… jadi postingan dimana mana hidup raung hati
salut atas kejelian ruang hati 🙂
SsssSSSSSTtttt..jangan bilang-bilang dong Malu…!!!
wakakakkkakkakkkk
komsumsi berita yg kurang maslahatnya sih sebenernya, coba kalau soal ilmu pengetahuan atau usaha, itu lebih bagus daripada yg apnormal gini,…