Masyarakat di Dusun Jublek, Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, digemparkan oleh penemuan sesosok mayat di dalam peti. Yang lebih menghebohkan lagi, mayat tersebut telah membatu dan diperkirakan telah diawetkan selama empat tahun lebih. Takut terjadi apa-apa, warga melapor ke Mapolres Bojonegoro.

Informasi yang dihimpun Berita Jatim di lapangan, Kamis (20/8/2009) menyebutkan, mayat tersebut ditemukan warga di salah satu rumah kosong di tengah hutan jati sekitar desa setempat.
Tepatnya di Petak 29 RPH Bulu BKPH Kedewak Utara, Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Ngawi. Rumah tempat penemuan mayat membatu dalam peti tersebut telah lama dikosongkan oleh pemiliknya.
Sejumlah saksi mata di lapangan menyebutkan, tidak jelas siapa penemu pertama mayat membatu di peti tersebut. Sebab, tiba-tiba seluruh warga telah gempar yang sudah mengerubuti rumah kosong tersebut. “Kemungkinan besar penemu adalah pencari rumput atau pencari kayu bakar (rencek) yang melihat ada rumah kosong,” kata Agus (34), warga setempat.
Karena ketakutan, penemu tersebut memberitahukan kepada warga lain dan akhirnya berbondong-bondong mengecek ke rumah kosong tersebut. “Saya sendiri melihat setelah banyak bersama warga lainnya kemarin,” tegasnya.
Setelah banyak warga yang mengetahui, akhirnya ada beberapa yang melapor ke Kapolsek Tambakrejo untuk ditindaklanjuti. Tak beberapa lama, petugas dari kepolisian ke tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung mengamankan situasi. Bahkan, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut, mayat membeku dalam peti yang sudah beberapa bagian tubuhnya sudah tidak utuh lagi tersebut dibawa ke RSUD dr Sosodoro Djatiekusumo untuk dilakukan proses otopsi.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Agus Syaripul Hidayat menerangkan, pihaknya sempat kesulitan untuk mencari siapa saksi pertama kali yang menemukan mayat membatu tersebut. Yang pasti, hasil otopsi menyebutkan tidak ada tanda-tanda penganiayaan maupun upaya melukai. Sebab, setelah dilakukan pemeriksaan seksama, kondisi mayat sebenarnya dalam kondisi baik. “Hanya saja, mayat telah lama terawetkan atau berada di luar ruangan,” terangnya.
Walaupun begitu, pihaknya terus menyelidiki bagaimana mayat tersebut bisa sampai di tempat tersebut dan siapa identitasnya. (Berita Jatim)
astagfirullah….
sgala sesuatu pzty da hkmah a….
wah tukang cor beton nya tumpahh
wah ….. malin kundang ada di jawa !!! 🙂
y mpun
cp sih orng it
ak pnsrn bggt sm org it
iiihh……………….. ngeri buanget y? kira2 cpa yaw yg bunuh org i2?
Astagfirullah…..
Buat RUANG HATI.COM..rekan2 bloger smua..
Menyambut datangnya Bulan suci Rhamadan dengan kerendahan hati, saya menyampaikan maaf apabila ada salah kata dan makna dalam omong atau omeng ( baca:coment ),di nuansa Rhamadan yg penuh rahmat,yang smoga mendapatkan limpahan berkah dan ampunan Allah atas amal kebajikannya.Kebersamaan Qta slama ini meski di dunia maya,tidaklah ada yg sempurna mesti ada celah salah,karna tak ada gading yg tak retak.
Selamat datang Rhamadan,Ahlan wa shahlan.