Mempertanyakan Ketidakhadiran Para Mantan Presiden Pada Upacara HUT Kemerdekaan RI


Di sela-sela peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-64 di Istana Negara beberapa saat lalu ada satu hal yang rasanya menggangu pikiran kita dan terbesit suatu pertanyaan kenapa ini terjadi? Hal yang saya maksudkan adalah ketidakhadiran para Mantan Presiden Republik Indonesia di Upacara Resmi Kenegaraan yang menjadi puncak perayaan tahunan kita memperingati Hari Kemerdekaan? Kenapa mereka tidak hadir? Apakah mereka tidak diundang? Apakah mereka diundang dan sengaja “ngeles” tidak hadir karena alasan tertentu?

Upacara Kenegaraan HUT RI Ke 64 Tanpa Mantan Presiden
Upacara Kenegaraan HUT RI Ke 64 Tanpa Mantan Presiden

Sebagai rakyat jelata, rakyat Indonesia rasanya pasti akan sangat bergembira dan senang sekali bila melihat di acara yang sakral tersebut para pemimpin dan yang pernah memimpin kita bisa bersama sama untuk merayakan Hari Ulang Tahun kemerdekaan Indonesia yang begitu penting ini.

Menurut berbagai sumber di Sesneg Semua Pejabat Tinggi Negara sekelas Mantan Presiden juga Mantan Wakil Presiden semuanya diundang untuk menghadiri Upacara Kenegaraan tersebut, namun sepertinya mereka berhalangan hadir entah apa alasannya.  Menurut khabar berita Mantan Presiden RI KH Abdulrahman Wahid  (Gus Dur) memang sedang sakit dan sedang menjalani perawatan intensif dari tim dokter, sedangkan Mantan Presiden Prof BJ Habbibie konon khabar berada di Jerman, Nah sekarangtinggal Ibu Megawati, belum jelas kenapa beliau tidak hadir. Seperti tahun-tahun sebelumnya sepertinya selalu saja para mantan Presiden kita ini tidak berminat hadir pada saat perayaan HUT Kemerdekaan RI di Istana Negara. Apakah karena faktor like-dislike dengan pemerintahan yang berkuasa sekarang? Tentunya hanya mereka yang mengetahuinya.

Bisakah rasa nasionalisme menyingkirkan perasaan gengsi mereka untuk sekedar secara bersama memperingati HUT Kemerdekaan RI yang penuh makna dalam kebersamaan?

Kalau saja di negara seperti Amerika para Mantan Presiden yang masih hidup bersedia untuk berkumpul bareng demi negara dan rakyatnya, kenapa disini tidak demikian?

Bisakah Nasionalisme mengalahkan Ke-egoan dan gengsi para pemimpin kita untuk bersama dalam Memperingati Hari Nasional
Bisakah Nasionalisme mengalahkan Ke-egoan dan gengsi para pemimpin kita untuk bersama dalam Memperingati Hari Nasional

Semoga saja ini tidak berlanjut dan menjadi tradisi yang akan dibudayakan oleh mantan-mantan presiden dimasa mendatang, Pak SBY kalau sudah pensiun kelak jangan niru pendahulunya yah Pak !!

5 thoughts on “Mempertanyakan Ketidakhadiran Para Mantan Presiden Pada Upacara HUT Kemerdekaan RI

  1. Mungkin da yg msh nggak bisa nerima keputusan KPU ttg PILPRES, tapi yg lg sakit jgn disalahkan, di do’a kan agar cepat sembuh…

Leave a reply to buku Bencana Jawa 2011 Cancel reply